Asma Nabi Musa Alaihis Salam ini memiliki dua kegunaan yang hebat, yakni : untuk menghancurkan kekebalan musuh dan juga untuk menghilangkan kekuatan musuh.
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمْ فَضَرَبَ لَهُمْ طَرِيْقاً فِى الْبَحْرِ لاَ نَخَافُ دَرْكٌ وَلاَتَخْشَى اِنَّنِىْ مَعَكُمَا اِسْمَعْ وَاَرَى ِلإِيْلاَفِ قُرَيْشٍ الفِهِمْ رِحْلَةَ الشِّتآَءِ وَالصَّيْفِ.
BISMILLAAHIRROHMAANIRROHIIM FADHOROBA LAHUM THORIQON FIL BAHRI LAATAKHOOFAA DAROKUN WALAA TAKHSYA INNANII MA’AKKUMAA ISMA’WAARO LI-ILAAFI QURAISYIN IILAAFIHIM RIHLATASY-SYITAA-I WASH-SHOEF
Artinya :
Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Maka buatlah untuk mereka jalan yang kering dilaut itu, kamu tidak usah khawatir akan tersusul dan tidak usah takut ( akan tenggelam ). Sesungguhnya Saya bersamamu mendengar dan mengetahui. Karena kebiasaan orang-orang Quraisy ( yaitu ) kebiasaan mereka bepergian dalam musim dingin dan musim panas.
Lakunya :
Puasa Biasa selama 3 hari, puasanya dimulai pada hari Selasa. Pada malam terakhir ( pada malam Jum’at ) anda tidak tidur semalam suntuk. Dan sebelumnya mandi keramas terlebih dahulu pada hari pertama puasa.
Selama puasa pada tengah malam Anda shalat Taubat, shalat Hajat Khusus, dilanjutkan silsilah dan membaca amalannya sebanyak 100 x.
Selama puasa setelah selesai shalat lima waktu amalannya dibaca sebanyak 7 x. Dan setelah selesai puasanya setelah selesai shalat lima waktu amalannya dibaca sebanyak 3 x saja secara istiqomah.
Bila mau digunakan dibaca sebanyak 3 x